MANADO – PILARPORTAL – Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI M. Luthfie Beta, S.Sos menerima Tim KKDN (kunjungan kerja dalam negeri) Setjen Wantannas RI (Sekertariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional RI) Irjen Pol Drs. Heribertus Dahana beserta rombongan dalam melaksanakan kunjungan kerja ke Makodam, Rabu (28/9/2022).
Dalam kunjungannya tersebut Irjen Pol Drs. Heribertus Dahana selaku penanggung jawab KKDN Setjen Wantannas RI mengucapkan terima kasih kepada Pangdam XIII/Merdeka yang dalam hal ini di wakili oleh Kasdam XIII/Merdeka yang telah meluangkan waktu untuk menerima kunjungannya.
Dalam kesempatan yang sama, lewat sambutan tertulis Pangdam XIII/Merdeka, yang dibacakan Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI M. Luthfie Beta, S.Sos “Pangdam” mengucapkan selamat datang kepada Penanggung Jawab KKDN Setjen Wantannas RI Irjen Pol Drs. Heribertus Dahana, S.H., M.Si. beserta rombongan di Bumi Nyiur Melambai Sulawesi Utara, khususnya di Markas Kodam XIII/Merdeka.
Pangdam XIII/Merdeka juga mengatakan KKDN Setjen Wantannas RI ke Provinsi Sulut ini difokuskan untuk memperoleh data terkait upaya untuk mengantisipasi dampak negatif aspek pariwisata terhadap keamanan nasional.
Untuk itu Pangdam berpesan “kepada Staf Umum dan segenap Perwira Kodam XIII/ Merdeka, berikan informasi dan data yang valid dan terkini kepada Tim KKDN Wantannas RI”.
Lebih lanjut Pangdam juga menyampaikan sebagaimana telah diprogramkan oleh pemerintah, bahwa saat ini sedang diupayakan pengembangan sektor pariwisata untuk menumbuhkan perekonomian nasional, yakni dengan membentuk 10 Bali baru, dan Sulawesi Utara menjadi salah satu dari 5 destinasi super prioritas, yang dikenal dengan istilah Mabili (Manado, Bitung, Likupang).
Yang menjadi masalah adalah pengembangan destinasi pariwisata super prioritas tersebut selama ini cenderung hanya difokuskan pada upaya untuk mendatangkan wisatawan asing sebanyak-banyaknya, tetapi kurang memperhatikan potensi ancaman aspek pariwisata terhadap keamanan nasional,”imbuh Pangdam.
“Di sinilah perlunya kita semua untuk tetap waspada. Kita tidak perlu alergi dengan wisatawan asing, karena memang diperlukan untuk pertumbuhan perekonomian nasional. Namun yang lebih penting lagi adalah bagaimana kita mengantisipasi dampak negatif aspek pariwisata tersebut terhadap keamanan nasional.”jelas Pangdam.
Turut hadir dalam audensi tersebut Irdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Denny Masengi, Pamen Ahli Pangdam XIII/Merdeka Kol Inf Rudolf Toar Shaloom Manopo, S.Sos., para Asisten Kasdam XIII/Merdeka dan Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Hengki Yuda Setiawan. **/chriz