Ricuh Penertiban Pedagang, lni Penjelasan Plt Dirut PD Pasar Manado Lucky Senduk

Manado285 Dilihat

MANADO, PILARPORTAL – Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Manado Lucky Senduk, memberikan penjelasan terkait penertiban di komplek area Pasar Bersehati di Kelurahan Calaca, Kamis (26/05/2022) malam.

Dalam pertemuan tersebut, Plt Dirut PD Pasar Lucky Senduk di dampingi Kasat Pol PP Kota Manado Yohanis Waworuntu dan Angota DPRD Kota Manado dari Fraksi PDI-P Jeane Lalujan.

Plt Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Manado, Lucky Senduk kepada awak media yang hadir menegaskan, kericuhan akibat penolakan penertiban pedagang oleh SatPol PP yang sempat viral di media sosial, bahwa PD Pasar Manado tidak pernah mengeluarkan larangan para penjual maupun pedagang dari luar kota Manado untuk datang melakukan aktivitas berjualan di kota Manado.

“Kami menyampaikan bahwa, PD Pasar Manado tidak melarang para penjual atau pedagang dari luar daerah untuk berjualan di Manado asal menaati aturan-aturan yang ada di sini,” ujar Senduk.

Senduk pun juga menjelaskan bahwa selama ini PD Pasar tidak mengizinkan para pedagang untuk berjualan di jalan Lembong.

“Ada tempat-tempat yang tidak boleh di jadikan tempat berjualan dan ada yang hanya kusus bongkar barang bagi pemasok bahan,” ucap Senduk.

Terkait insiden yang terjadi antar Pedagang dan SatPol PP, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (SatPol PP) Johanis Waworuntu mengatakan, dalam melaksanakan tugas SatPol PP bertindak persuasif dan humanis.

“Pedagang harus mentaati aturan yang berlaku di Kota Manado, apabila dalam penertiban secara persuasif dan humanis tidak diindahkan maka ada tindakan tegas yang dilakukan oleh petugas,” tegas Waworuntu.

Sementara itu, anggota DPRD Manado Jeane Lalujan menyampaikan, bahwa intinya bahwa baik dari PD Pasar maupun SatPol PP punya niat yang baik semua, apalagi dari fraksi PDI Perjuangan yang pasti membela nasib wong cilik.

“Para pedagang itu juga masyarakat kecil yang mencari nafkah harus kita bela, jangan menyakiti mereka tetapi kita juga harus memberikan pengertian bagi mereka bahwa kalian (pedagang) harus tau supaya pasar harus jadi baik, yah harus taat aturan,” tutur Lalujan.(Middle)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *