Antrian Panjang Solar Bersubsidi SPBU Bebas Mengepul, Diduga Dibekap Oknum Wartawan

Manado609 Dilihat

MANADO – PILARPORTAL – Antrian panjang truk-truk di Jl. Winangun II, Winangun Dua tepatnya berada di sekitar Dealer mobil ternama, sudah menjadi pemandangan yang biasa bagi pengendara yang melintas rute tersebut.

Penyelewengan Minyak berjenis solar bersubsidi di SPBU Winangun Atas Tepatnya didekat Citraland seperti dibiarkan.

Padahal pengawas dan operator SPBU tersebut setiap hari melayani pengepul minyak bersubsidi yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Saat ditemui wartawan, Meky Wangkay selaku pengawas yang berada di SPBU Pertamina 74.951.10 saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya mengetahui akan antrian panjang tersebut dan memberikan ijin untuk melakukan pengisian BBM jenis solar subsidi.

“Memang disini melakukan layanan pengepul. Kalau saya katakan tidak saya sudah bohong. Mereka mengepul pagi dan sore hari,” ucap Meki, Senin (25/7/2022) di Ruangannya.

Saat ditanyakan banyak mobil berjenis truk yang sudah di modifikasi, bahkan menggunakan gelon saat mengantri Solar, iapun berdalil dengan mengatakan tidak tau.

“Tapi disini ada noh jaga ba tap minyak,” ungkapnya dengan bahasa manado.

Sisi lain saat mengambil gambar untuk pemberitaaan, ada salah satu datang dan melarang awak media untuk melakukan peliputan.

“Kenapa foto-foto disini. Jangan kalian main-main rekam disini,” singkat sopir yang setiap hari melakukan pengepul minyak.

Adapun yang datang mengaku sebagai wartawan yang berusaha untuk melerai agar tidak memberitakan permainan minyak tersebut, serta mengatakan bahwa di SPBU tersebut sudah ada oknum wartawan yang menagih per bulannya sebesar 500.000 rupiah.

“Torang bacarita ambe jalan tengah, kalo cuma isi minyak di gelon itu tidak masalah. Disini kwa so ada oknum “wartawan” yang jaga ba ambe doi disini 500.000 per bulan,” ungkapnya sembari menyebutkan nama oknum wartawan tersebut yang berinisial EP dengan dialog manado. (DRO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *